seorang pemilik perusahaan usaha jual beli komponen mobil, bersama orang kepercayaannya, datang ke studio akanoma. sebelumnya membaca tentang yu sing di sosok kompas. waktunya bertepatan dengan rencana mereka untuk membuatkan mess untuk karyawannya yang nyaman, sehat, hemat. lahan sudah disiapkan. dalam pertemuan itu, hampir tidak ada pembicaraan tentang bagaimana bangunan ini harus sangat berhitung untung rugi, seperti halnya kalau saya berhadapan dengan pengusaha properti. yang banyak dibicarakan justru apa yang terbaik bagi buruh, yang akan tinggal di sana. malah saya yang mencoba bawa usulan2 agar bangunan tetap harus efisien dan hemat. saya sangat terkesan dengan adanya pengusaha yang seperti ini. bukan hanya memikirkan keuntungan semata-mata, atau kepentingan dirinya sendiri. tetapi juga kepentingan dan kehidupan karyawannya.
saya sangat bersemangat untuk mengerjakan proyek2 seperti ini dengan pemilik yang orang baik. segera saja desain dikerjakan. saya ajak kristoporus primeloka berkolaborasi dengan studio akanoma. lahan tidak terlalu luas. kebutuhan kamar cukup banyak. dari target 100 buruh, hanya bisa terpenuhi 68 buruh. itupun setelah 3 kamar diubah jadi ruang bersama yang lebih luas. 1 kamar dapat diisi 4 orang buruh dengan ranjang susun. karena keterbatasan lahan, desain paling efisien adalah membuat selasar tengah. posisi selasar lantai 2 tidak persis di atas selasar lantai 1, tiap 3 kamar ada bukaan, di atas selasar ada cahaya langit. dengan demikian persoalan cahaya dan udara alami untuk selasar lantai 1 maupun 2 terpecahkan.
3 kamar yang diubah untuk difungsikan sebagai ruang sosial yang cukup besar di lantai 1 |
kamar-kamar buruh. ranjang susun ada di sisi kiri kanan. jendela besar di tengah di antara 2 ranjang. ada jendela2 kecil agar tiap kasur dapat pencahayaan. |
selasar kamar lantai 2 ini tidak persis di atas selasar lantai 1. sehingga cahaya dari langit dan void di lantai 2 bisa menembus sampai selasar lantai 1. |
selasar dan jembatan masuk kamar di lantai 2 bisa juga jadi tempat nongkrong dan bersosialisasi yang asik. apalagi kalau ada pepohonan di pot lantai 1 bisa tumbuh tembus lewat voidnya. |
sisa lahan sebelah kiri foto ini untuk parkir motor dan ditanami pohon di sela2 antar parkir motor. ruang ini juga menjadi sumber cahaya dan udara untuk rumah tetangga sebelah kiri. |
3 kamar atas paling kanan diubah fungsinya menjadi ruang sosial bersama. |
tim desain: akanoma + kristoporus primeloka
struktur: setyadi
foto: kristoporus primeloka
padalarang, 14 mei 2014
yu sing
7 komentar:
menarik sekali melihat ada pengusaha yang perhatian dengan karyawannya seperti ini. :)
omong2, detail untuk bata eksposnya menarik sekali.
Apa saya boleh minta alamat studio akar anomali serta no tlpnya? Saya ingin sekali punya rumah cuma budget terbatas.
Boleh saya minta alamat serta no tlp studio pak Yu Sing?
sila email ke yusinglim@yahoo.com ya
@ronny, makasih ya
pak Yu Sing mau tanya, apakah bata yg dipakai diproyek ini bata merah biasa atau bata khusus exposed ? thx.picky
bata merah biasa saja kok
Posting Komentar